DWP Rutan Balikpapan Ikuti Kegiatan Donor Darah Dalam Rangka Hari Pengayoman ke-79

    DWP Rutan Balikpapan Ikuti Kegiatan  Donor Darah Dalam Rangka Hari Pengayoman ke-79

    Balikpapan, Jumat  02 Agustus 2024– Dalam rangka memperingati Hari Pengayoman ke-79, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Rutan Balikpapan, Ny. Marlina Agus Salim, bersama empat anggota DWP Rutan Balikpapan mengikuti kegiatan donor darah. Kegiatan ini diselenggarakan di Lapas Balikpapan Berjalan lancar dan tertib.

    Ny. Marlina Agus Salim mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian DWP Rutan Balikpapan terhadap sesama dan upaya untuk mendukung ketersediaan darah di PMI. "Kami berharap, dengan kegiatan donor darah ini, dapat membantu mereka yang membutuhkan dan sekaligus menjadi wujud rasa syukur atas Hari Pengayoman ke-79, " ujar Ny. Marlina.

    Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan diikuti dengan antusias oleh para anggota DWP dan petugas UPT Pemasyarakatan Balikpapan ( Lapas, Bapas, Rutan ) serta Imigrasi ( Imigrasi dan Rudenim) . Selain sebagai bentuk aksi sosial, kegiatan donor darah ini juga diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan di antara anggota DWP dan Seluruh Jajaran Pemasyarakatan dan Imigrasi

    Hari Pengayoman yang ke-79 ini menjadi momentum yang berharga bagi seluruh anggota DWP Rutan Balikpapan untuk lebih peduli dan berbagi dengan sesama, serta meningkatkan rasa kebersamaan dalam bingkai pengayoman.

    GALIH WICAKSONO

    GALIH WICAKSONO

    Artikel Sebelumnya

    Semarakan Hari Pengayoman Ke-79, Kepala...

    Artikel Berikutnya

    Percepatan Kepemilikan Sertifikat Halal...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hendri Kampai: Revolusi Penulisan Rilis Berita dengan Bantuan Artificial Intelligence (AI)
    Fokus pada Efisiensi dan Akuntabilitas, Kanwil Kemenkumham Kaltim Laksanakan Supervisi Pagu Alokasi Anggaran Tahun 2025
    Pentingnya Pembinaan Kepribadian, Warga Binaan Wanita Terima Pengarahan dari Staf Yantah
    Heboh Gelar Doktor Honoris Causa dari Perguruan Tinggi Ilegal, Hendri Kampai: Prestise atau Prestasi Palsu?

    Tags